SSL singkatan dari
Secure Socket Layer adalah sebuah teknologi keamanan yang mutakhir. Di dalam teknologi ini ada komunikasi antara
web server dan
web browser yang telah terenkripsi dengan baik. Ada dua jenis SSL, yaitu SSL gratis atau berbayar.Saat
website Anda menggunakan SSL, situs
website akan terhindar dan terlindungi dari pencurian data atau
file oleh para
hacker. SSL gratis bernama
Lets Encrypt. Fungsinya hampir sama dengan SSL berbayar seperti
Positive SSL, Comodo SSL, dan lain-lain.
Perbedaan SSL Gratis atau Berbayar
Meskipun mempunyai fungsi yang hampir sama, SSL gratis dan berbayar memiliki banyak perbedaan jika Anda perhatikan lebih jauh. Berikut ini beberapa perbedaan keduanya yang perlu Anda ketahui:
1. Sisi Kompatibilitas
SSL gratis dari sisi kompatibilitas kurang
support dengan jenis
browser versi lama atau tidak terkenal. Jika Anda memaksakan menggunakan
browser tersebut akan menimbulkan banyak masalah. Contohnya
Secure Connection Failed, SSL tidak terbaca, atau
Connection is Untrusted.Berbeda dengan SSL gratis, SSL berbayar justru memiliki tingkat kompatibilitas
browser sangat tinggi atau di atas 99%. Sehingga, tidak akan adan masalah SSL
error di
browser. Selain itu, SSL berbayar juga mendukung semua jenis
browser tanpa pengecualian.
2. Tipe SSL
SSL gratis hanya mempunyai satu tipe SSL, yaitu
Let’s encrypt, sedangkan SSL berbayar menawarkan beberapa tipe SSL. Mulai dari
Domain Validation Certificate,
Extended Validation Certificate, dan
Organization Validated Certificate.
3. Masa Berlaku
Masa berlaku SSL gratis hanya 90 hari. Sedangkan SSL berbayar selama 1 tahun atau maksimal 2 tahun. Saat masa berlakunya habis, Anda harus melakukan
Reissue SSL atau penerbitan ulang. Jika tidak, HTTPS
website Anda akan diubah oleh sistem menjadi HTTP biasa tanpa sistem keamanan.