Tips Memulai Bisnis Hidroponik yang Menguntungkan saat ini cukup baik bagi anda yang menyukai bidang pertanian.
Dulu, sistem tanam hidroponik ini baru dimulai dari penelitian dan akhirnya berhasil hanya karena menjadi alternatif. Namun seiring dengan perkembangannya saat ini, sistem ini cukup populer dan banyak digunakan orang sebagai area bisnis.
Tips Memulai Bisnis Hidroponik yang Menguntungkan
Istilah hidroponik semakin berubah maknanya karena istilah ini secara umum diartikan sebagai pertanian tanpa menggunakan tanah.
Jadi menanam di pot atau tempat lain menggunakan tegel, kerikil, atau gabus kadang diartikan sebagai hidroponik.
Padahal, menurut kata-katanya, hydro berarti air. Dan ponics adalah pekerjaan atau bisa dibilang bertani. Jadi sesuai dengan artinya, sistem ini adalah sistem pertanian yang menggunakan air. Jadi hidroponik ini bercocok tanam menggunakan media air, bukan media lain.
Dalam Tips Memulai Bisnis Hidroponik, Seringkali sistem hidroponik ini digunakan sebagai bentuk menanam sayuran seperti bayam dan kangkung.
Di beberapa supermarket, sayuran hidroponik ini sudah mulai dijual dengan harga lebih tinggi daripada sayuran yang ditanam di tanah.
Begitu banyak orang melihat peluang bisnis hidroponik ini semakin hari semakin baik.
Mereka mulai mempelajari tata cara menanam sayuran hidroponik ini dan mulai menanamnya.
Keunggulan dari sayuran hidroponik ini adalah media tanam yang digunakan sebagai pengganti tanah untuk kondisi sayuran yang lebih bersih, tidak menggunakan pestisida, memberikan komposisi nutrisi atau makanan yang lebih mudah untuk sayuran yang sesuai, dan juga Nilai Jual sayuran hidroponik lebih tinggi daripada sayuran yang ditanam di tanah.
Jenis Bisnis Hidroponik yang Menguntungkan
Ada dua jenis sistem yang digunakan dalam hidroponik, yaitu aeroponik dan nutrisi film technique (NFT) untuk Tips Memulai Bisnis Hidroponik. Yang pertama, aeroponik, umumnya digunakan dalam penelitian dan produksi komersial khusus karena rumitnya cara penanamannya.
Akar tanaman dalam aeroponik ini dibuat menggantung di udara dan dikondensasikan dengan larutan nutrisi. Sedangkan metode NFT dapat dikatakan lebih produktif karena metode budidayanya lebih mudah dan tidak rumit dibandingkan dengan aeroponik.
Namun kekurangan dari sistem NFT ini adalah kegagalan pompa air dan aliran listrik akan menyebabkan aliran nutrisi ke tanaman menjadi terganggu.
Cara memulai bisnis hidroponik
Setelah Anda benar-benar memahami sistem hidroponik, Anda bisa memulai bisnis hidroponik ini dari usaha kecil-kecilan atau langsung menjadi usaha besar.
Pemula seperti Anda sebaiknya memulai bisnis kecil-kecilan ini terlebih dahulu untuk mengurangi risiko menjadi terlalu besar di kemudian hari.
Baca juga : 7 Peluang Agribisnis di Lahan Sempit di Perkotaan
Anda bisa mengkonsumsi sayuran hidroponik sendiri terlebih dahulu atau menjualnya sedikit. Seiring berjalannya waktu, Anda bisa mengembangkan bisnis ini sebagai peluang bisnis hidroponik yang awalnya hanya kecil-kecilan menjadi besar.
Ada berbagai jenis tanaman dan Tips Memulai Bisnis Hidroponik yang Menguntungkan bahwa Anda dapat menjalankan bahkan jika Anda tinggal di kota besar. semoga beruntung.