BYSNIS.COM – Semakin kesini, perkembangan bisnis online juga semakin pesat seiring dengan masifnya perkembangan pola pikir dan gaya hidup digital. Sering kali kita mendengar Pre-order atau PO saat transaksi jual beli online. Kami akan jelaskan Kelebihan Pre-order (PO) untuk Bisnis Jual Beli Online.
Berbagai kalangan mulai dari remaja, dewasa, pria dan wanita telah membangun bisnis online di berbagai media. Tidak jarang Anda sering melihat beberapa orang yang berhasil menghasilkan banyak uang dengan berjualan online dari rumah.
Memulai dan mengembangkan bisnis online memang sangat menjanjikan, apalagi jika bisa dilakukan tanpa modal dan sumber daya yang besar.
Bagaimana kita bisa memulai bisnis dengan modal minimal? Tentu saja saya bisa. Hal ini bisa Anda lakukan dengan menerapkan sistem penjualan pre-order atau yang biasa disebut dengan PO.
Penjelasan Pre-order (PO)
Dalam dunia bisnis atau penjualan khususnya yang bergerak secara online pasti sudah sering mendengar istilah PO. Apa itu PO? PO adalah singkatan dari Pre-Order.
Pre-order adalah sistem pembelian yang dilakukan banyak penjual sebelum barang benar-benar tersedia.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pengertian preorder atau pesan di muka adalah pemesanan dalam rangka pemesanan produk atau barang. Di sisi lain, pri order juga memiliki arti umum.
Baca juga : Cara Sukses Percetakan Undangan Pernikahan Terbaru 2021
Secara umum pengertian pre-order adalah transaksi jual beli yang berlangsung secara online dan adanya aktivitas pemesanan oleh pembeli pada awal transaksi.
Pembeli ini harus membayar sejumlah uang di muka sampai produk yang mereka beli tiba dalam waktu setelah melakukan pemesanan. Dari sini seharusnya anda sudah tahu apa itu kelebihan Pre-order.
Jumlah pembayaran dan jangka waktu transaksi jual beli bersifat fleksibel sesuai kesepakatan kedua belah pihak. Kesepakatan antara pembeli dan penjual, serta kondisi pasar dan jenis produk yang mereka jual.
Kenapa harus PO?
Pengertian pesanan di muka terjadi karena adanya perkiraan waktu antara pemesanan dan pengiriman barang ke konsumen. Jangka waktu yang bisa diatur penjual juga berbeda-beda tergantung jenis produknya.
Untuk produk makanan, biasanya hanya bertahan beberapa hari. Sedangkan untuk produk non-makanan, interval waktu antara pemesanan dan pengiriman produk ke konsumen dapat berlangsung antara 2 hingga 3 minggu.
Alasan pemahaman pre-ordering ini dinilai sangat menguntungkan adalah karena kepraktisan dan efektifitasnya dalam hal penerapannya.
Baca juga : Cara Mengembangkan Bisnis Undangan Pernikahan Pemula
Kelebihan Pre-order (PO)
Apa keuntungan dari pemesanan di semua jenis bisnis? Yuk simak penjelasan singkatnya di bawah ini.
1. Penjual dapat menawarkan berbagai pilihan produk.
Untuk poin pertama, kelebihan pre-order adalah banyaknya pilihan produk yang bisa di tawarkan penjual kepada calon konsumen.
Melalui beragamnya varian produk yang ditawarkan penjual akan sangat membantu calon pembeli untuk memiliki banyak pilihan produk yang ingin anda miliki.
Kelebihan dari sistem pre-order adalah tidak sama dengan sistem ready stock. Meskipun ada banyak varian produk yang bisa di tawarkan, penjual akan menghindari kekhawatiran bahwa produk tidak akan kehabisan stok.
2. Penjualan 100% produk yang terjual
Siapapun yang menggunakan sistem penjualan PO tidak perlu takut jika barang dagangannya tidak laku. Keuntungan melakukan pre-order adalah semua yang Anda tawarkan kepada calon pembeli pasti stoknya habis dan tidak berlebihan.
Baca juga : 6 Langkah Bisnis Undangan Pernikahan Agar Banyak Pembeli
3. Kelebihan Pre-order Tidak ada akumulasi stok
Selain itu, kelebihan melakukan pre-order adalah tidak ada backlog produk dan tidak ada stok barang yang Anda jual. Seperti yang sudah dijelaskan pada poin sebelumnya, sistem PO akan membuat produk yang Anda jual laku 100%.
Dengan begitu, tidak akan ada lagi penumpukan stok atau produk yang terbuang sia-sia.
4. Tidak perlu banyak modal
Keuntungan selanjutnya adalah Anda tidak membutuhkan banyak modal dalam aplikasi Anda. Anda bahkan dapat berdagang tanpa modal awal jika menerapkan sistem pesanan pembelian ini.
Hal ini karena pembeli biasanya melakukan uang muka atau bahkan membayar semua harga di muka.
5. Hampir tidak ada resiko kerugian Hampir
Kelebihan pre-order adalah tidak memerlukan modal yang besar dan semua produk harus terjual. Hal ini akan menyebabkan risiko kerugian yang minimal dalam bisnis yang Anda kembangkan.
Baca juga : 5 Perbedaan Reseller Dan Dropship untuk Dunia Bisnis Online
6. Kelebihan Pre-order Terakhir Konsumen Bisa Pesan Produk Tertentu
Berbeda dengan sistem penjualan biasa yang didasarkan pada stok. Kelebihan Pre-order selanjutnya adalah konsumen dapat menyesuaikan produk sesuai kebutuhan tanpa terobsesi dengan stok yang tersedia.